Kamis, 06 Juni 2013

Aku tak cukup baik, ya aku tau itu!
Dari dulu, aku sadar akan itu, lalu mengapa? bukankah aku sudah memperingatimu sejak awal! kau tak bisa menerimaku seperti ini, lalu apa ? Karena dia yang bertandang gelar SKEP dan aku yang biasa-biasa saja, ?
Apa aku tak pantas? ya tak apalah, ini diriku, ini hidupku!
Kau datang untuk mengenalku kan?
Kau datang untuk mengenalku lebih dalam kan?
Atau kamu datang hanya karna sekedar penasaran! Aku tak perduli kau datang seperti apa, yang aku inginkan adalah menjadi diriku sendiri.

Kau serangga....
Apa kamu muak ya,? aku tak peduli kata kamu, yang aku tau aku ingin bermigrasi dalam duniaku sendiri. Jika kamu tamu dalam duniaku, jadilah tamu yang baik. Tapi kenyataannya kau hadir ibarat SERANGGA, kau ambil semua ekosistem hidupku, dengan melenyapkan seluruh kekuatanku, kau patahkan sayap-sayapku, hingga aku terpontang-panting mengembara. Kini ku tak bisa terbang lagi, kau hadang seluruh tujuanku, hingga aku harus menjadikanmu musuh terbesarku. 

Kini aku bersiaga...
Tapi tidak, musuh itu tak baik, kata ayahku janganlah mencari musuh,.... . Lalu apa ? apa yang aku harus lakukan untukmu, untuk membalas setidaknya untuk membuat sayapku sedikit tersenyum di alam sana untukku! Ya aku tak ingin punya musuh, apalagi padamu tamuku dalam duniaku, kau tak layak ku jadikan musuh, tapi kau pantas di sambut, sedikit senyum merona kepalsuan. Aku akan menyambutmu, ya aku sudah menyiapkan segelas madu asli, secangkir susu kental, ini untuk siagaku!
Aku tak ragu lagi...kelak kau hadir aku telah tulus MELENYAPKANMU....
Maafka aku, maafkan aku, agar kelak tak ada lagi tamu serangga sepertimu. 


 


 

Categories: ,

2 komentar:

  1. Ih dalam juga sair - sairnya ya sob,,
    sabar aja semua tu hanyalah ujian
    badai pasti berlalu,,,,,,
    habis gelap terbitlah terang,,,,,,

    bagaikan sebuah roda mobil, kadang melintasi jalanan aspal yang sangat mulus, kita berlari cepat di buatnya,,,,,
    kadang melintasi jalan berduri sampai ban pun bocor terseok2,,,,,,,,
    & kadang berjalan di comberan penuh tai kucing walapun telah di cuci masih berbau,,,
    Sabar
    hehe

    Semangat :)

    BalasHapus
  2. Siipp, Mas pesannya sangat menyentuh kalbu, semoga...semoga...
    makasih...uda memberi semangatt

    BalasHapus

Warung blogger